Selasa, 11 September 2018

Filled Under:

Kultum “Kasih sayang seorang ibu”

KULTUM "KASIH SAYANG SEORANG IBU"


KULTUM : “Kasih sayang seorang ibu”
Kita sebagai seorang muslim diwajibkan untuk berbakti kepada kedua orang tua termasuk berbakti kepada seorang IBU. Karena ibu adalah orang yang sudah melahirkan kita dengan penuh perjuanggan.
Seorang ibu rela mempertaruhkan nyawanya untuk seorang anaknya. Ibu yang sudah merawat, mendidik, dan menjaga anak-anaknya dengan penuh kasih sayang.
Tapi apa?? Apa balasan kita sebagai anak untuk kedua orang tua kita untuk ibu kita? Kita tumbuh sebagai anak yang durhaka anak yang suka melawan orang tua kita, sebagai anak yang suka berbohong, dan sebagai anak yang tidak tau diri sekaligus anak yang tidak ada rasa malu sedikitpun. Padahal kita tau siapa yang sudah melahirkan kita, siapa yang sudah membesarkan kita, siapa yang sudah menjaga kita, dan siapa yang hampir setiapa hari pagi siang dan malam selalu berdoa untuk kita.
Coba kita renungkan setiap malam seorang ibu terbangun dari tidurnya menggambil air wudhu melaksanakan solat malam berlutut dan berdoa kepada Allah swt. “ Ya allah.. ampunilah dosa-dosa anakku, sayangilah mereka ya allah berikanlah mereka ilmu yang bermanfaat, luruskanlah jalannya ya allah, bersihkan hati dan jiwanya, jadikan dia anak yang soleh dan soleha limpahkanlah rezeki kepadanya. Dan aku mohon ya allah tempatkan dia kedalam surga mu dan jauhkan dia dari siksa api neraka. Amin… amin.. amin.. yarabbalalamin”
Itulah doa seorang ibu kepada anak-anaknya Subbahanaallah
Tidak ada satupun orang tua yang tidak ingin anak-anaknya bahagia, semua orang tua menginginkan yang terbaik buat anak-anaknya.
Pepatah mengatakan :
“Kasih ibu sepanjang jalan, kasih anak sepanjang galah”
Yang bearti : “ kasih seorang ibu kepada anaknya selalu lestari (tidak ada batasnya) tetapi kasih anak terhadap ibunya sangat terbatas
Allah berfirman dalam surah al-isra ayat 24:
Wakhfid lahuma janahaz-zulli minar rahmati wa qur rabbirhamhuma kama rabbayani sagira
(dan rendahkanlah dirimu terhadap keduannya dengan penuh kaish sayang dan ucapkanlah “wahai tuhanku! Sayangilah keduannya sebagaimana mereka berdua telah medidik aku pada waktu kecil.
 
 

0 komentar:

Posting Komentar

Copyright @ 2013 Tausiyah islam.